Orang pertama yang disebutkan menjadi hokage adalah Hashirama, pemimpin klan Senju. Kemampuannya diakui semua klan dan ia juga disegani. Jika Senju bergerak, Uchiha pun bergerak. Hanya klan Uchiha yang sebanding dengan Senju. Bila sebuah negara memanggil Senju, musuh dari negara itu akan memanggil Uchiha. Mereka adalah rival. Setelah bertarung dengan Hashirama, nama Madara pun mulai dikenal. Madara mengaku kalau ia mengambil mata adiknya bukan untuk ketenaran, tetapi ia menginginkan kekuatan untuk melindungi klan Uchiha. Bahkan adiknya setuju dan menawarkan matanya sendiri.

Tapi setelah itu, klan Senju mengajukan perdamaian. Dan Uchiha menyetujuinya. Kedua klan lelah manghadapi pertempuran yang tiada akhir. Mereka telah mencapai batas. Satu-satunya yang menolak kebijakan itu hanyalah Madara. Singkat cerita, akhirnya Madara selaku pemimpin klan Uchiha terpaksa menyetujui keputusan tersebut. Dan lahirlah Konoha. Tentu saja yang menjadi Hokage adalah Hashirama. Madara merasa Uchiha telah kehilangan keunggulannya. Akhirnya Madara memilih untuk melawan Hashirama. Namun tak seorangpun mendukung Madara. Madara merasa dikhianati atas pengorbanan yang telah ia lakukan demi klan Uchiha. Madara pun akhirnya meninggalkan desa.

Kemudian demi membalas dendam, Madara menantang Konohagakure. Namun ia kalah di tempat yang sekarang dikenal dengan “The Valley of The End”. Semua orang termasuk Hashirama mengira Madara telah mati di tempat itu. Dan akhirnya nama Madara dilupakan oleh banyak orang.

Demi mencegah pengkhianat lain seperti Madara tidak akan muncul lagi, adik kandung Hashirama, yakni Hokage kedua memberi Uchiha sebuah posisi spesial sebagai wujud kepercayaan. Dibentuklah polisi kemiliteran Konoha. Tetapi tujuan sebenarnya adalah untuk menjauhkan Uchiha dari pemerintahan desa. Beberapa dari klan Uchiha mulai sadar atas apa yang terjadi. Bahkan mereka mulai mengikuti jejak Madara. Tapi semua sudah terlambat. Waktu berlalu dan Senju lebih unggul. Kebanggaan klan Uchiha pun sudah tak berarti lebih dari anjing peliharaan Senju. Lalu terjadilah peristiwa itu. Kyuubi yang mengamuk pada 16 tahun yang lalu.

Hanya kekuatan Uchiha yang mampu mengontrol Kyuubi. Para petinggi Konoha mencurigai campur tangan Uchiha dibalik insiden tersebut. Tapi Madara(yang sedang bercerita pada Sasuke) mengatakan insiden itu terjadi secara alami tanpa campur tangan Uchiha. Akibat kecurigaan para petinggi, klan Uchiha dipisahkan dari masyarakat lain. Hanya hokage ketiga yang merasa tidak setuju. Tapi Danzo dan yang lainnya tidak mau mendengar.

Klan Uchiha tidak pernah diberi kepercayaan lagi. Mereka didiskriminasi. Karena ketidakpercayaan itulah, akhirnya kecurigaan petinggi Konoha terwujud. Klan Uchiha yang sudah merasa sakit hati merencanakan untuk mengambil alih Konoha. Tapi para petinggi telah menyiapkan seorang mata-mata di dalam Klan Uchiha. Mata-mata itu adalah Itachi.

Ayah dari Sasuke dan Itachi, yaitu Uchiha Fugaku, adalah pemimpin pergerakan merebut Konoha. Itachi ditugaskan Fugaku untuk menjadi mata-mata di desa. Kesimpulannya, Itachi tidak hanya menjadi mata-mata untuk Konoha, tapi juga untuk klannya sendiri. Itachi telah banyak melihat orang-orang yang mati saat Perang Dunia Ninja ke-3. hal itu menjadikannya trauma dan membuat ia mencintai kedamaian.

Itachi yang cinta damai akhirnya memilih untuk menerima misi yang diberikan Konoha, yaitu memusnahkan klan Uchiha. Ternyata Itachi tahu Madara masih hidup dan mengadakan penawaran. Itachi berjanji akan membalaskan dendam Madara pada Uchiha, tetapi Madara tak diperbolehkan mengacaukan desa. Ternyata, Hokage ketiga punya rencana lain. Ia mencoba untuk berdamai dengan Uchiha. Tapi waktu berjalan dengan cepat dan ia gagal. Malam itu Itachi bergerak untuk menyelesaikan misinya. Membunuh klannya sendiri dan harus meninggalkan desa dengan ketidakhormatan, itu semua menjadi kewajibannya.

Itachi pun melakukannya. Kecuali sebuah kesalahan. Ia tidak sanggup.. untuk membunuh adiknya sendiri. Lalu Itachi memohon pada Hokage ke-3 untuk melindungi Sasuke dari Danzo dan petinggi lainnya, juga agar Sasuke tidak diberitahu kebenarannya.

Dan sejak Itachi meninggalkan Konoha, Itachi telah bertekad untuk bertarung dan mati di tangan Sasuke. Itachi telah merencanakan semuanya, membebaskan Sasuke dari kutukan Orochimaru, termasuk juga kebangkitan mangekyou Sasuke. Itachi tidak dapat membunuh Sasuke. Karena baginya, nyawa Sasuke jauh lebih berharga dibandingkan desa Konoha. Demi kedamaian di Konoha, dan lebih dari apapun, untuk Sasuke. Itachi rela mati sebagai kriminal dan pengkhianat, menerima penghinaan sebagai balasan atas penghormatannya pada desa, menerima kebencian sebagai balasan atas cintanya. Meski begitu, Itachi wafat dengan tersenyum.

-

Pada awalnya Sasuke memang sama sekali tidak percaya. Tapi ia memahami semuanya dengan perlahan, dan akhirnya ia menetekan air mata.

-

Sasuke pun akhirnya mengganti nama kelompoknya yang dulu bernama “SNAKE” menjadi “EAGLE”. Jika dulu tujuan Snake adalah membunuh Itachi, tujuan EAGLE adalah “MENGHANCURKAN KONOHA”.